Pemkot dan KPU Bahas Langkah Antisipasi Atasi Kerawanan Pemilukada
Kota Bima, BRIDA_
Pemerintah Kota Bima segera membahas Langkah langkah yang diperlukan untuk menciptakan PermiluKada aman di tahun 2024. Hal ini sebagai respon terhadap adanya sinyal bahwa Kota Bima dinyatakan sebagai Kota yang memiliki kerawanan tinggi pada tahapan Pilkada 2024.
Bahasan bersama terkait kerawanan Pilkada ini telah dilakukan antara Pemkot Bima dengan KPU dimana antara Pejabat Walikota Bima, Drs. H. Mukhtar, M.H yang didampingi Kepala Kesbangpol Kota Bima, Muh. Hasyim, S.Sos, M.Ec.Dev terungkap saat menerima kunjungan Komisioner dan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bima, Kamis (29/8/2024).
Pemkot Bima dan KPU telah bersepakat bersama dengan langkah dan upaya menciptakan Pemilukada 2024 berjalan aman dan lancar. Pihak KPU juga mebawa berkas pengusulan nama Anggota DPRD Kota Bima Terpilih pada Pileg 2024 serta pengusulan nama anggota DPRD pengganti anggota DPRD terpilih yang mengundurkan diri mengikuti Pilkada 2024.
PJ Walikota menjelaskan pengusulan berkas nama Anggota DPRD Terpilih periode 2024-2029 oleh KPU Kota Bima akan segera disampaikan oleh Pemerintah Kota Bima kepada Pemerintah Provinsi NTB, untuk menyiapkan tahapan selanjutnya yakni pelantikan Anggota DPRD Kota Bima terpilih pada September 2024.
"Kami akan tindaklanjuti dalam waktu dekat ini berkas pengusulan sejumlah 25 orang anggota DPRD terpilih dan 1 orang anggota DPRD pengganti ke Pj. Gubernur NTB,", ujarnya.
Pj telah mengintruksikan jajarannya segera menggelar Rakor dengan seluruh pihak, termasuk jajaran pimpinan partai politik, TNI, Polri, maupun dengan penyelenggara dan pengawas pemilu untuk menindalanjuti status kerawanan yang diperoleh Kota Bima.
Kendati demikian, PJ memberikan respon positif terhadap pelaksanan Pilkada di Kota Bima yang dinilanya akan berjalan aman. "Kami meyakini Pilkada Kota Bima akan berjalan aman, damai dan penuh kesejukan," imbunya. (PPID-BRIDA)