Inilah Momen Bahagia Penyandang Disabilitas dan Para Usia Lanjut saat Bersama Wali Kota Bima

Kota Bima, BRIDA_
Inilah momen kebahagiaan para penyandang Disabilitas dan para lanjut usia saat bertemu dengan Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE yang membagikan paket Sandang dan Sembako kepada mereka di Kantor Dinas Sosial Kota Bima, Senin 24 Maret 2025. Para orangtua tersebut terlihat tersenyum dan bangga bisa bertemu dengan pemimpin mereka saat ini.
“Saya sangat mengapresiasi program ini karena sebagai salah satu tempat untuk bertemu dan bersilaturahmi bersama penyandang disabiltas di Kota Bima,” ujar Wali Kota.
Aji Man sapaan akrabnya menyampaikan bahwa pemberian bantuan ini sebagai bentuk perhatian Pemerintah Kota Bima kepada Masyarakat.
Ia menyampaikan apresiasi ke Dinas Sosial, Pekerja Sosial, serta PSM yang telah bekerja semaksimal untuk mendata serta melihat secara jelas para penerima manfaat tersebut hingga tepat sasaran. “Saya Minta petugas serta pendamping program ini memilih secara adil penerima manfaat dan tidak dilihat dari kegekatan saja,” tegasnya.
Saat ini pemberian bantuan semacam itu baru bisa terlaksana sekali setahun, dan berhara kedepannya bantuan untuk mereka akan diberikan menjadi dua atau tiga kali dalam setahun. “Diharapkan dapat terus ditingkat menjadi dua atau tiga kali dalam setahun. Sehingga penyandang disabilitas, masyarakat yang kurang mampu mendapatkan manfaat ini secara merata,” harapnya.
Tak lupa pada peristiwa Bahagia itu, Wali Kota meminta agar dirinya didoakan agar terus amanah dan adil dalam memimpin.
"Sekali lagi Saya minta agar Dinas Sosial memilih orang-orang bukan karena kedekatan sosial tapi kepada masyarakat yang berhak menerimanya, walaupun kecil dapat bermanfaat bagi mereka," tutupnya.
Di tempat yang sama Kepala Dinas Sosial Kota Bima, Yuliana, S.Sos menjelaskan, menerima bantuan program tersebut sebanyak 70 orang Penyandang Disabilitas, 30 laki-laki menerima sembako, baju muslim dan sarung, 40 Perempuan menerima mukena.
Untuk Lansia terlantar ada sebanyak 80 orang, 40 laki-laki menerima baju muslim dan 40 perempuan menerima mukena dan sejadah. Untuk Gelandangan/Pengemis sebanyak 10 orang menerima sarung dan selimut.
Sedangkan untuk 35 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan 60 Anak terlantar mendapatkan baju muslim.(PPID-BRIDA)