Kota Bima, BRIDA

Kepala Bidang Pengembangan dan Pemanfaatan Riset Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kota Bima, Fahrul Annas, SE, beserta staf, Rabu, 18 Januari 2023 mengunjungi Laboratorium Pemeliharaan Kesehatan Daerah (Labkesda) yang berlokasi di Jalan Gadjah Mada Kelurahan Penanae.

Kunjungan itu dimaksudkan selain untuk bersilaturrahmi dan memperkenalkan diri Badan baru BRIDA juga merancang kerja sama Riset Kesehatan dan Lingkungan.

Rombongan diterima oleh Kepala Labkesda, ibu Asmawati,  S.ST, M.Si, dan jajaran pegawai setempat. “Kita sebagai Badan Riset di Kota Bima  berupaya member ruang semua OPD bekerjasama di bidang riset, terutama berkaitan dengan riset kesehatan dan lingkungan yang menjadi tugas labkesda,” ujar Peneliti Riset dan Inovasi BRIDA Kota Bima, Asryadin, S.ST, M.Si, mengutip Kabid Pengembangan dan Pemanfaatan Riset.

Ia memaparkan, untuk membuat kesepakatan dalam riset kesehatan perlu persiapan, BRIDA bertugas menfasilitasi semua yang berkaitan dengan penelitian di Kota Bima, selama ini banyak yang salah dan tidak tahu tentang alur penelitian,. Untuk menghidari hal itu pihaknya inten berkomuniasi dengan sejumlah OPD termasuk Labkesda Kota Bima.

Pengajuan untuk penelitian yang pertama harus bersutrat ke BRIDA kemudian pihak BRIDA lah yang mengarakna ke OPD terkait.

“Alhamdulillah Kita sudah sepakat dan masing masing menyiapkan bahan yang diperlukan untuk meneken kerjasama soal kesehatan ini,” ujar Asryadin.

Dijelaskannya, BRIDA Kota Bima, Bidang Pengembangan dan Pemfaatan Riset memiliki lima agenda penting untuk tahun 2023, yakni, Riset lingkungan hidup dan kesehatan, Riset terkait aspek-aspek sosial, Riset terkait perumusan rekomendasi peningkatan PAD, serta Pengukuran indeks survey kepuasan atas pelayanan publik.

Maka di Labkesda ada dua riset yang akan dilakukan kerjsama dengan BRIDA yakni, Riset Kesehatan dan Lingkungan.  Contoh riset terkait lingkungan, soal kesehatan kandungan air yang dikonsumsi oleh masyarakat, namun tidak menutup kemuingkinan juga ada rumusan peningkatan Pendapatan Asli daerah (PAD) karena di labkesbang ini menerima cek kesehatan.

Lebih lanjut, Kota Bima adalah dua di antara yang memiliki Labkesda yang sudah terakreditasi penuh di NTB, bersama dengan Labkesda Provinsi yang berlokasi di Kota Mataram, sedangkan Kabupaten dan Kota lain di NTB belum memilikinya. “Oleh karena itu Kita dorong peran labkesda ini, penelitian menyangkut banyak hal berkaitan dengan kesehatan sangat penting,” jelasnya.

Selain mengunjungi Labkesda, rombongan juga mendatangi Dinas Kesehatan Kota Bima yang berada di jalan Sukarna Hatta kelurahan Penaraga, maksud kunjungan sama, yakni menlaiin komuniasi tentang riset kesehatan dan lingkungan. Rombongan diterima langsung oleh kepala Dikes, Ahmad, S.Sos, dan jajarannya. “Alhamdulillah Kita disambut baik, dan respon keduanya sangat bagus dan mendukung apa yang Kita rencanakan,” tutupnya. (PPID-BRIDA)