Pemkot Bima Siapkan Hibah Aset Dukung Kelanjutan Program Normalisasi Sungai

Kota Bima, BRIDA_

Pemerintah Kota Bima berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan pihak BWS NT 1 dalam mengatasi persoalan normalisasi Sungai di sepanjang Sungai Padolo. Hal itu tertuang dalam hasil rapat koordinasi antara Pj. Sekda Kota Bima, Drs. H. Supratman, M.AP dengan jajarannya membahas Percepatan Program NUFReP, Kamis 29 Agustus di ruang rapat walikota.

Hingga saat ini, Proyek National Urban Flood Resilience Project (NUFReP) atau Program normalisasi sejumlah sungai, drainase primer dan kolam retensi di Kota Bima memasuki tahapan hibah sejumlah aset jembatan, drainase maupun tanah milik Pemerintah Kota Bima.

Pemkot Bima menghibahkan sejumlah asset melalui MoU bersama BWS NT 1 Sebab, Hibah sejumlah aset milik pemerintah Kota Bima harus dilakukan sebagai syarat utama demi memperlancar tahapan pekerjaan normalisasi sejumlah sungai dan drainase primer.

Setelah semua tahapan pekerjaan selesai, maka semua aset beserta fisik pengerjaan sepenuhnya diserahkan kembali kepada Pemerintah Kota Bima untuk dinikmati oleh masyarakat.

Diketahui, ada 5 sungai di Kecamatan Asakota dengan total nilai aset sebesar Rp. 2,6 miliar, 16 ruas jembatan dengan total nilai aset sebesar Rp. 2,2 miliar dan tanah dengan total nilai aset sebesar Rp. 214 miliar.

Pj. Sekda Kota Bima, Supratman mengungkapkan, program pengendalian banjir ini merupakan tahun pertama dan sudah diteken MoU antara kedua belah pihak yang menetapkan kewajiban pemerintah.

"Semua kewajiban kita untuk menenuhi program yang akan dilaksanakan oleh pihak BWS NT 1 untuk segera disiapkan, karena bagaimanapun juga program ini tidak akan bisa berjalan jika tidak Kita penuhi syarat syaratnya,” ujar Supratman.

Rakor dihadiri Kepala Dinas PUPR Kota Bima, Kepala DLH Kota Bima, Kepala BPBD Kota Bima, Camat Asakota, Kabag Aset BPKAD Kota Bima, Dinas Perkim Kota Bima dan Bappeda Kota Bima.(PPID-BRIDA)